Liestiaty F Nurdin Support Penuh Event Festival Aksara Lontara

 






Makassar. Ketua Team Penggerak PKK Propinsi Sulawesi Selatan (TP PKK SulSel) yang ialah Ketua Dekranasda (Dewan Kerajinan Nasional Wilayah) Propinsi SulSel, Hj Liestiaty F Nurdin buka dengan cara sah moment bertopik Fashion Show Daya tarik Batik Lontara. Persisnya Kamis sore (27/08/20) di Lantai 2 Kantor Dinas Perpustakaan serta Kearsipan Propinsi SulSel.

Adalah serangkaian pekerjaan Festival Aksara Lontara 2020, dimana mengangkat topik "Kembalikan Kemasyhuran Aksara serta Budaya Lontara". Festival diwarnai pameran produk UMKM di Halaman Kantor itu yang berada di Jalan Sultan Alauddin Km 7, Tala'salapang, Kota Makassar.

Seperti dikatakan Kepala Dinas Perpustakaan serta Kearsipan Propinsi SulSel, Moh Hasan jika festival dirilis semenjak 25 Juni 2020. Moment tersebut akan usai pada 29 Agustus kedepan.

"Ini sisi dari Festival Lontara yang dirilis tanggal 25 juni kemarin. Inshaa Allah endingnya kelak pada tanggal 29 di Pipo (Pinisi Poin) Mall Makassar", katanya.

Hasan mengatakan, faksinya coba memberikan fasilitas keperluan warga khususnya beberapa budayawan, seniman serta sastrawan. Bagaimana tidak, kebudayaan selalu harus dilestarikan serta ditingkatkan untuk selanjutnya diteruskan generasi kedepan.

Sesaat Lies dalam sambutannya mengatakan bila dianya benar-benar memberikan dukungan pekerjaan itu. Serta siap mendukung penuh supaya fashion show atau festival bisa dikerjakan tiap tahun.

"Saya untuk Ketua Dekranasda serta PKK akan mendukung pekerjaan Bapak, pekerjaan Festival Lontara serta Fashion Show Daya tarik Batik Lontara. Berikan saja jika ada harus kami membantu pak", tegas Lies sambil melihat beberapa Budayawan, Seniman serta Sastawan yang dimandat sebagau Team Juri.

Ketua PKK SulSel (duduk berjilbab kuning) melihat performa finalis Fashion Show Daya tarik Batik Lontara (27/08/20). | dok. ambae Lanjut disebutkan, semua harus mengambil sisi, bersama untuk membesarkan tujuan yang seyogyanya harus dihargai. Contohnya katanya, Benteng Somba Opu jadi perhatian Pemerintah Propinsi SulSel untuk makin bagus.

"Inshaa Allah DKN (Dewan Kesenian) kita bisa menjadi cantik serta baik untuk digunakan oleh semua warga Sulawesi Selatan untuk berkreatifitas. Alhamdulillah dananya telah disepakati, namun sedikit terganggu sebab COVID-19, tetapi mudah-mudahan tahun kedepan telah usai serta dapat di nikmati hasilnya", katanya.

Begitupun Monumen Mandala, Kebun Raya Pucak serta beberapa desrinasi rekreasi atau budaya sudah disediakan penganggaran untuk pembaruan dan perawatan. Lies mengharap warga menolong Pemerintah khususnya dengan do'a.


Postingan populer dari blog ini

The human genome

The Great Sand Sea Desert stretches over an area of 72,000km² linking Egypt and Libya.

Azerbaijan’s defense ministry said it had agreed to suspend its operation, Russian news agency RIA Novosti reported.